Peresmian Rencana Pembangunan Taman Lansia Terpadu dan Juara Lansia SMART
YAKKUM meresmikan Rencana Pembangunan Taman Lansia Terpadu Wisma Bethesda YAKKUM Pakem sebagai acara puncak peringatan Hari Lansia Nasional tahun 2021 yang diperingati pada tanggal 29 Mei setiap tahunnya. Taman Lansia Terpadu mempunyai Visi Komunitas Lanjut Usia Indonesia Yang Sehat, Sejahtera dan Berdaya. Dengan taglinenya adalah Lansia SMART (sehat, mandiri, aktif dan produktif).
Visi itu akan dicapai dengan tersedianya layanan terintegrasi di Taman Lansia Terpadu Bethesda Pakem dan akan terhubung dengan berbagai jaringan kelompok lansia di berbagai daerah yang bermitra dengan unit-unit YAKKUM selama ini.
Selain peresmian Perencanaan Taman Lansia Terpadu, Pada Peringatan Hari Lansia tahun 2021 ini, YAKKUM secara konkret mendukung komitmen pemerintah dengan beberapa kegiatan, Medical Checkup, pembuatan video edukasi, terapi kinesio, dan beberapa kegiatan lainnya.
Dalam acara ini, YAKKUM juga memberikan penghargaan kepada Lansia SMART (Sehat Mandiri Aktif Produktif) yang diambil dari lansia dampingan 12 Unit YAKKUM.
- Juara ke 3 dimenangkan oleh Ibu Saptanin Budi Rahayu (Dampingan RS Ngesti Waluyo – Parakan).
- Juara ke 2 dimenangkan oleh Bapak Budhi Hendro Prijono (Dampingan RS Emanuel Klampok)
- Juara Pertama dimenangkan oleh Ibu Sarinah Wagiman (Dampingan CD Bethesda)
Acara Peresmian Rencana Pembangunan Taman Lansia Terpadu Wisma Bethesda Pakem ditandai dengan Pembukaan Gorden Siteplan Pembangunan Taman Lansia Terpadu oleh Ibu Etty Kumolowati, M.Kes (Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Sosial Budaya dan Kemasyarakatan) bersama dengan Bapak Pdt. Simon Julianto selaku Pengurus YAKKUM.
Suwur Sembur
ibu Etty mengungkapkan saat ini komposisi lansia 15% dari 37 juta orang di DIY, Jumlah ini mengalami kenaikan 2% dari tahun 2010. Jogja merupakan daerah yang diminati untuk lansia saat ini. Pemerintah berupaya mewujudkan cita-cita pembangunan yaitu Lansia Sehat, Sejahtera dan Berdaya. Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemerintah perlu dukungan dari berbagai pihak, seperti dunia usaha, perguruan tinggi, masyarakat dan sector-sektor lain untuk mewujudkan Lansia yang Sehat, Sejahtera dan Berdaya. Dalam Bahasa Jawa kita mengenal Suwur dan Sembur. Kita perlu menciptakan lingkungan agar seseorang bisa berfungsi secara aktif sampai usia berapapun. Dalam kondisi kenormalan baru ini, Lansia menjadi kelompok yang perlu perhatian lebih untuk menyesuaikan diri pada kenormalan baru. Momentum hari lansia ini kita maknai sebagai komitmen bersama untuk melindungi hak lansia. Saat ini kami menyusun Raperbup sebagai Provinsi DIY yang Inklusif. Taman Lansia yang Digagas oleh YAKKUM harapannya bisa dimanfaatkan oleh Lansia yang berada di DIY, harapannya nanti Trans Jogja juga bisa sampai ke Taman Lansia ini agar bisa mengakses Taman Lansia ini. Pembukaan Taman Lansia ini harus kita dukung bersama dan dimanfaatkan dengan baik. Semoga kita semua yang nantinya akan menjadi Lansia bisa tetap Sehat, Sejahtera dan Berdaya.
Pada kesempatan itu Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Sosial Budaya dan Kemasyarakatan tersebut, juga menyampaikan Sambutan Gubernur DIY. Dalam pidatonya, Sri Hamengku Buwono X menyampaikan bahwa Hari Lansia adalah momentum untuk bersama berkomitmen dalam melindungi dan memenuhi hak lansia. Ia juga mengajak untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki lansia dan memandang lansia sebagai salah satu aset bagi kemajuan bangsa.
Berikut pidato lengkap Gubernur DIY dalam peresmian taman:
Salam damai sejahtera bagi kita semua Yang saya hormati :
- Direktur PKMK YAKKUM
- Panitia Hari Lansia YAKKUM 2021
- Tamu undangan dan para hadirin yang berbahagia
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya, kita dapat bertemu dalam keadaan sehat untuk memperingati Puncak Hari Lanjut Usia Nasional yang digelar oleh YAKKUM. Mari tetap berdisiplin melaksanakan protokol kesehatan demi kebaikan kita bersama, kapan dan dimanapun berada.
Dikutip dari laman bps.go.id, berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2020, diperoleh informasi bahwa komposisi lansia mencapai 15,75% dari total 3,7 juta orang. Jumlah ini mengalami kenaikan jika dibandingkan sensus penduduk pada 2010 sebesar 13,08%. Kenaikan jumlah lansia ini merupakan salah satu dampak keberhasilan pembangunan, yaitu upaya peningkatan Umur Harapan Hidup (UHH).
Pemerintah berupaya mewujudkan salah satu cita-cita pembangunan yaitu terciptanya Komunitas Lanjut Usia yang sehat, berdaya dan sejahtera. Untuk mewujudkan, pemerintah memerlukan dukungan dari semua stakeholder termasuk praktisi dan institusi keagamaan. Lansia sebenarnya dapat berdaya sebagai subyek dalam pembangunan kesehatan. Lansia dapat berperan sebagai agen perubahan di lingkungan keluarga dalam mewujudkan keluarga sehat dengan pengalaman dan pengetahuan kesehatan yang dimiliki.
Bertambahnya usia bukan berarti tidak berdaya. WHO telah mencetuskan konsep active aging sebagai proses optimalisasi kesempatan kesehatan, partisipasi dan keamanan untuk meningkatkan kualitas hidup seiring bertambahnya usia. Artinya, kita perlu menciptakan lingkungan yang memungkinkan seseorang terus aktif dan sehat serta berfungsi secara optimal baik fisik, sosial maupun psikologis dalam kehidupan sehari-hari sampai usia berapapun.
Dalam kondisi kenormalan baru ini, lansia menjadi kelompok yang perlu perhatian lebih. Lansia harus mendapatkan akses dalam hal edukasi dan pendampingan untuk menyesuaikan diri dengan kondisi kenormalan baru. Sekaligus untuk kembali mensosialisasikan Gerakan Sayangi Lansia (GSL) yang digagas Kementerian PPPA. Momentum Hari Lansia Nasional ini kita maknai sebagai momentum komitmen bersama untuk melindungi dan memenuhi hak lansia. Mari kita bersama mengoptimalkan potensi yang dimiliki lansia dan memandang lansia sebagai salah satu aset bagi kemajuan bangsa.
Lansia yang sehat harus dibina agar tetap dapat menjaga kesehatan dan mampu mandiri selama mungkin. Pemberdayaan Lansia di masyarakat telah dilakukan melalui berbagai kelompok Lansia. Saya mengapresiasi perhatian yang diberikan YAKKUM kepada kelompok lansia ini. Terlebih dengan rencana pembukaan Taman Lansia Terpadu Bethesda.
Demikian yang dapat saya sampaikan. Semoga dengan rencana pembukaan Taman Lansia Terpadu Bethesda ini Komunitas Lansia yang sehat, berdaya dan sejahtera dapat terwujud. Terima kasih.
Yogyakarta, 29 Mei 2021
GUBERNUR
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
HAMENGKU BUWONO X